Fenomena unik terjadi di Maroko. Kambing-kambing memanjat pohon untuk memakan buah dari pohon Argan, yang serupa dengan buah zaitun.
Para petani setempat biasa mengikuti kawanan-kawanan kambing ini saat mereka berpindah dari satu pohon ke pohon yang lainnya. Bukan karena ingin melihat keanehan ini, melainkan berusaha mendapatkan biji-biji kacang dari sisa buah yang biasanya tidak ikut dimakan oleh kambing-kambing itu. Tiap kacang berisikan 1 hingga 3 biji yang bisa digunakan untuk membuat minyak Argan dan bahan kosmetik lainnya. Minyak ini telah digunakan orang selama ratusan tahun.
Tetapi perlahan pohon Argan makin sulit ditemui akibat kayu berusaha untuk menyelamatkan pohon ini dengan menjadikan lokasi utama dimana pohon ini tumbuh sebagai kawasan lindung.
Mereka juga ingin dunia memberi perhatian pada minyak Argan ini. Rasa minyak Argan yang lezat dan mengandung bahan anti-aging akan banyak dicari orang. Tetapi, akan sulit menjual minyak ini, jika dalam benak orang yang akan menggunakannya untuk wajah atau menyantapnya terbayang minyak ini didapat dari sisa makanan kambing.
Untuk itulah sebuah kampanye dirancang untuk mencegah kambing-kambing itu memanjat pohon-pohon Argan pada masa-masa tertentu dalam setahun untuk
membiarkan buah-buahnya masak dan jatuh dengan sendirinya. Biji-bijinya lalu dikumpulkan dan diproses menjadi minyak. Sejauh ini rencana ini bisa bekerja.
Comments :
Post a Comment